Malam tahun baru, saya mendapat kunjungan spesial dari seseorang. Sebut saja namanya Mas Bell (bukan nama sebenarnya .... biar kayak di koran-koran kriminal hahaha). Dia ini, pejuang pendidikan dari kota pelajar di UK.. pertama kali kenal beliau, karena kami tergabung dalam angkatan yang sama beasiswa sponsor studi kami...
Mas Bell ini sedang menghabiskan liburan natal dan tahun barunya di Belanda. Jadi, momen langka ini saya gunakan buat narik dia untuk ngopi-ngopi cantik di downtown Pandora Box. FYI, meskipun saya tuan rumahnya, mas yang satu ini lebih hapal kota daripada saya. MEMALUKAN. dengan dalih sok rajin pergi ke kampus dari pagi sampai malam hari, sehingga kekurangan waktu untuk jalan-jalan, saya biarkan dia yang jadi tour guide kali ini...
Kami menghabiskan waktu 2,5 jam untuk sekedar berbagi cerita...
dari obrolan malam itu, ada banyak sekali inspirasi yang membuat saya memutuskan untuk menunda postingan tentang last trip to Europe... dan memposting inspirasi hasil ngobrol-ngobrol dengan si Mas Bell ini....
Buat saya, hidup si PhD candidate yang satu ini "berguna" sekali... Berguna untuk dirinya sendiri dan orang lain. Secara kualifikasi, dia lulusan research master Utrecht University, dan sekarang sedang doktoral di UK. Oh man.. UK gitu.....
Selain itu, dia juga aktif mengasuh anak-anak kurang beruntung di rumahnya.... :)
Saya selalu merasa bukan siapa-siapa ketika dihadapkan pada manusia-manusia Indonesia yang peduli kepada orang di sekitarnya. Mas Bell contohnya, secara usia, dia cuma lebih tua satu tahun dari saya, tapi... lompatan kebaikan yang dia lakukan ratusan kali lipat lebih jauh dari yang saya lakukan seumur hidup saya.... Saya tahu, saya bukan Tuhan yang bisa menilai perbuatan baik seseorang, tapi setidaknya secara kasat mata manusia saya , saya yakin Mas Bell ini salah satu Pemuda Indonesia yang baik.. Buktinya... dia menyembunyikan fakta bahwa dia punya anak asuh.. Saya kaget, iyah kaget!
Menyembunyikan sebuah kebaikan, dan melakukan lompatan yang besar, itu yang Mas ini lakukan (setidaknya seperti saya)
Buat saya, impian berbuat baik cuma ada dalam wish list saya, sudah saya beri stabilo supaya segera bisa saya lakukan! Tapi, tidak pernah dalam hidup saya berpikir untuk melakukan lompatan kebaikan sebesar yang Mas ini lakukan. Memiliki anak asuh.....
Buat saya, memiliki anak asuh itu seperti kebaikan yang tidak akan pernah putus.. bayangkan efeknya seperti efek domino, ketika si anak asuh nanti besar dan dewasa serta sukses meniti hidupnya, bayangkan dia melakukan hal yang sama dengan yang dilakukan mas ini, begitu seterusnya...
Ada harapan besar Indonesia, yang bisa terwujud jika para Pemudanya tidak hanya memikirkan dirinya sendiri tapi juga orang lain...
Pembicaraan kami berakhir di Peron 21 ketika kereta menuju Tiel membawa Mas ini kembali ke tempatnya menginap...
See you soon, and wish you a happy new year
Sebuah resolusi tahun baru untuk saya yang harus kesampaian, terinspirasi dari ngopi-ngopi cantik dengan PhD candidate yang satu ini.... semoga saya juga bisa melakukan kebaikan dengan efek domino... amiiin ya Allah :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar