me_and this uncertain world

me_and this uncertain world
(tulisan ini menelanjangi isi hati saya)

Minggu, 23 November 2014

dikejutkan malam ini dengan berita hilangnya Erik :(
gue gak tahu apa yang terjadi dengan Erik. katanya dia hilang sejak Kamis, pulang kuliah dari Delft.

well, dia salah satu teman Belanda yang baik dan ramah. Semoga gak ada sesuatu yang buruk terjadi sama dia. Dia anak Research Master. Beberapa kali dia sempat ngambil elective course di kelas gue.
gue emang gak kenal deket. gak sedeket sama meymey lah... hehehehe..
tapi anyway, gue sering terlibat obrolan panjang washing time! kalau nunggu jam kuliah atau sekedar papasan di jalan.

Okay Erik, I hope you can come back home safely! we are waiting...

Sabtu, 22 November 2014

Baru banget pulang dari pameran pendidikan. Well. Skala 1-10 pameran kali ini nilainya cuma 6.5 why?!

Banyak bgt univ yg tadinya ada di list bakalan datang ternyata tidak ada! Batal deh nanya langsung ke salah satu univ terkait lamaran PhD. Tapi lumayanlah.. selain dapet 2usb flashdisc, ada banyak pulpen gratisan.

Selain alhamdulillah dapet kenang2an.. ada 2univ yang menarik minat. Salah satunya agak anti mainstream! Hongkong je...
Well sebenernya ini cuma seperti last last of the last option kalau saya ditolak uva  dan institusi eropa lainnya.. ya ampun! Ternyata jalan kembali ke Martini tidak semudah yang aku bayangkan! Baiklah!

Hari ini aku jalan dengan dinda. Teman kuliah yang aku kompor-komporin untuk mencoba hidup dan kuliah di luar negeri. ..

Kamis, 20 November 2014

Oke! Kenapa sih saya selalu jatuh cinta dengan orang yg gak mungkin??

Apa karena standar saya terlalu tinggi? Gak juga sih. Saya pernah kok jatuh cinta pada seorang yang biasa saja. Sering malah.

Baiklah.. kali ini saya tergila-gila pada seseorang yang sangat sangat tidak mungkin. Saya tidak ingin spesifik bercerita tentang siapa dia. Takut seseorang merasa. Iya kalau orang yang saya maksud yang merasa. Kalau bukan?! Salah sasaran nanti jadinya.

Mmm.. rasa nyaman.. sudah lama saya tidak pernah merasa begitu nyaman.. berada bahkan pada posisi yang sangat tidak memungkinkan saja sudah sangat cukup buat saya merasa sangat bersyukur pernah mengenalnya.

Tapi, seperti kisah2 saya sebelumnya. Saya kurang beruntung dan belum berbalas. Tapi biarlah. Kadang saya merasa cukup. Karena Tuhan memberi anugerah berupa getaran yang membuat semangat dengan kehadiran cinta tak berbalas ini.
Coba kalau saya berhasil dalam urusan cinta saya kemarin, saya pasti belum juga sampai ke eifel tower!

*bersyukuuur* alhamdulillah.

Rabu, 19 November 2014

I am walking in the rain

Lately, when the rain falls down, I feel lonely...
Then, I think I found somebody to cure it.
But I was wrong... he just a man with a damn good personality.
I hope I can be with him, but definitely I cannot!

Mungkin buat kalian yang membaca postingan di blog ini sedari awal ingat bahwa saya pernah memposting tentang seseorang. Sebuah cerita dari masa lalu, yang membuat saya sedih dan tertawa dalam waktu yang singkat dan bersamaan. Lalu saya pergi ke Eropa. Dan hari ini saya kembali...

beberapa hari yang lalu melalui sebuah media sosial, saya mendapat add-friend request dari seseorang yang asing, dengan hanya 2 mutual friend. sewaktu saya liat foto dan profilnya, ternyata dia adalah istri dari "mantan" saya. Baiklah, dia ternyata telah menemukan kebahagiannya.

Dengan menelantarkan saya dan perasaan saya, membiarkan saya melakukan piknik patah hati ke Eropa. Setelah saya lupa, (tentu saja saya bisa melupakan dia. Pengalaman di kotak Pandora 1000 kali lebih berharga dibandingkan dengan perasaan saya yang dulu ia permainkan) seketika saya teringat lagi tentang dia.

Ada perasaan sakit di sini (mungkin Cita Citata benar, sakitnya tuh di sini *nunjuk dada kanan* ) ketika aku melihat foto dia bersama istrinya. Ya Ampun Tuhan! Engkau telah mempertemukan dia dengan jodohnya, tapi kenapa aku masih merasa sakit?
Kalau dibilang aku masih menaruh perasaan padanya, mungkin saja tidak. saya benar-benar sudah melupakan perasaan saya padanya. Baiklah! saya akui, saya malah sudah lupa pernah punya hubungan dengan dia.

Tapi tetap saja. saya merasa sakit!
Dan dulu.... tiga tahun lalu, saat hujan seperti ini,,, saya sering sekali meneleponnya. sekedar mencari kenyamanan.. dengan berkata sepatah dua patah kata. Dan hari ini, saya teringat itu lagi. rasanya masih sakit. Bukan karena saya masih cinta. tapi, lebih kepada cara dia membuang saya! Saya seperti tidak berharga...

Dan kemudian, saya penasaran, apa maksud dari istri dia meng-add social media saya? padahal kami hanya punya 2mutual friend. FYI, saya sudah menghapus kontak mantan saya itu sejak kami berpisah...
Tuhan, aku mohon, jauhkan aku dari prasangka. berilah aku kekuatan untuk dapat pergi lagi, melesat lebih jauh, melemparkan mimpi, tanpa ada lagi rasa sakit....
aku mohon, dengan sangat...

obrolan absurd di tukang mi ayam

hasil parkir berhari2 di bangrir, gw kenal ama bocah lulusan **** yg nyeletuk mau bayarin makan mi ayam tapi kuahnye doank!
oke fix gue ngiler kuadrat ama mi ayam jadinya,...
emang dasar rejeki,..
si kencleng BBM ngajak makan mi ayam di sebelah kantor.
dan disinilah obrolan absurd dimulai..

dari sekedar ngomongin keinginan gue balik lagi ke Belanda,
trus beralih dengan keinginan si kencleng yang pengen mencicipi sekolah di luar negeri. yang menurut dia bakal jadi impian besar dalam hidupnya, kayak mendaki gunung semeru.
gue salut sama si kencleng. selama kenal dia, dari tahun 2009 banyaaak banget hal-hal yang bikin saya tertohok! banyak pelajaran hidup, dari yang saya anggap rasional, sampai obrolan absurd yang masuk kuping kanan, nempel di otak bikin gue kayak ditampar terus baru keluar kuping kiri.

oke,
hari ini saya menggaris bawahi bahwa :
kalau punya ilmu itu harus berguna bagi sekitar. minimal mau kalau dilibatkan dalam kegiatan di kantor yang penuh resiko itu.
baiklah.. fenomena enggannya kami jadi bagian dari sistem mungkin sudah jadi rahasia umum. siapa sih yang betah kerja dikit2 di audit.
tapi ya sudahlah. kalau gak salah kenapa takut?


Senin, 17 November 2014

AADC LINE - Reaction



Okay, everyone starts talking about AADC new version sponsored by L**E! And I feel so guilty, If I do not talk about this short movie.

12 years ago, it was the first time I saw this movie! at that time, Indonesian movie was "half dead" - I cannot find any suitable word for that-. Only "Petualangan Sherina", perhaps, the rival of AADC show on theater.  But yeah, since they shared different targeted group, I think they were not really a rivalry.

back to business.
in this "reaction" I want to note several things regarding the short new version.

the airport! the place where Rangga and Cinta met! it is definitely not SHIA - Jakarta! I asked myself when the very first time I saw this new version. Couple days after that, I knew from the media that all the actors flew to South Korea, filming this short movie.
Then I watched again for the second time and "GOTCHA! it is Incheon!".

Well, I do not want to give a more comment in why Rangga did not contact Cinta for a long long time. 12 years is kinda long, right?
but, L**E put the right theme of advertising their new product. it calls again an old memory. How many of you watched the old version with your boyfriend? and suddenly have the same question as Rangga has. Then, start using this new application to find your beloved one from the past.


oke, akhirnya saya kembali ke Blog ini. hufht.. rasanya banyak sekali yang ingin ditumpahkan, tapi.. perjalanan ke Eropa kemarain maaf sekali dengan sangat berat hati, akan kusimpan dalam hati saja. aku belum siap kecewa, belum siap patah hati. Menghadapi kenyataan bahwa Eropa kemarin hanya mimpi, dan kenyataannya saya sudah bangun dari mimpi indah hasil dari tidur panjang saya kemarin.

Tidur saya kemarin seperti beruang hibernasi. hahahaha.. lama, setahun saya tidak posting sesuatu di blog ini rasanya kangen juga.
kangen punya tong sampah, kangen membagikan beberapa kisah hidup yang entah ada yang baca entah tidak.

okay, mau spoiler sedikit foto kemarin di Paris, akhirnya. setelah perjuangan seumur hidup. terbayar dengan moment 24 jam di Paris.

cuma ini saja yang ingin saya bagi tentang apa yang terjadi di Eropa kemarin. rasanya..... sedih harus menceritakan kembali semua yang ingin kukubur dalam kotak Pandora.
kunci kotak Pandora nya sudah terlanjur saya buang. dan saya tidak ingin mengingat-ingat lagi apa yang telah saya letakkan disana...

Nanti kalau saya ingin, atau begini saja deh....
"kalau saya dapat kesempatan lagi berpijak di Bumi Eropa yang megah, Kotak Pandora ini akan saya buka paksa di Blog ini"

Okay sampai sini dulu yah..
*bersihin sarang laba-laba di Blog ini*